Konferancab Ngronggot Sepuluh Hari Lagi, 9 Calon Kandidat Ketua IPPNU Mulai Terlihat

Sembilan Calon Kandidat Ketua IPPNU Anak Cabang Ngronggot

Ngronggot-Nganjuk. Infokom Bergerak. Konferensi Anak Cabang (Konferancab) ke-20 PAC IPPNU Kecamatan Ngronggot (dan IPNU) tinggal beberapa hari lagi, yakni akan diselenggarakan tanggal 13-14 Oktober 2018. Lokasi sudah di tetapkan, yaitu di MI Nurul Huda Cengkok Ngronggot.

Konferancab adalah sebuah forum tertinggi di tingkat anak cabang yang sangat dinanti-nanti oleh setiap kader se-Kecamatan Ngronggot dalam rangka memberikan evaluasi kepengurusan periode yang hampir paripurna ini. Selain itu, kader-kader IPNU-IPPNU juga merumuskan rekomendasi untuk periode selanjutnya.

Selain kader, para pimpinan ranting juga turut andil dalam Konferancab, khususnya dalam suksesi "Ngronggot Satu". Setelah beberapa hari ditetapkan tanggal konferensi, kini akhirnya muncul nama-nama calon kandidat ketua IPPNU Anak Cabang Ngronggot. Total nama tersebut ada sembilan, yaitu: (1) Rekanita Rika (Dadapan); (2) Rekanita Afika (Kalianyar); (3) Rekanita Eka (Ngronggot); (4) Rekanita Jazil (Tanjungkalang); (5) Rekanita Cholim (Klurahan); (6) Rekanita Luluk (Dadapan); (7) Rekanita Ida (Kelutan); (8) Rekanita Latif (Betet); (9) Rekanita Sulis (Ngronggot).

Rekanita Rika adalah salah satu kader terbaik Ranting Dadapan. Sebelumnya, dia menjabat sebagai Pj. Ketua IPPNU Ranting Dadapan 2013-2014 (menggantikan Rekanita Anis KJ.). Di PAC, dia diamanati sebagai sekretaris.

Ranting Kalianyar pun juga tak mau ketinggalan. Salah satu kader terbaik Ranting Kalianyar juga ada yang berpotensi ikut andil dalam kontestasi suksesi "Ngronggot Satu", yaitu Rekanita Afika. Dia adalah Waka. IV PAC IPPNU Kecamatan Ngronggot periode 2014-2016. Namun, tahun 2017 lalu dia harus turun gunung untuk menata Ranting Kalianyar sebagai Ketua Ranting periode 2017-2019.

Rekanita Eka dari Ngronggot juga digadang-gadang ikut berkompetisi menuju "Ngronggot Satu". Dia adalah Ketua IPPNU Ranting Ngronggot periode 2015-2017. Prestasinya selama memimpin ranting sudah tersebar ke seluruh sudut kecamatan. Di kepengurusan PAC, dia menjabat sebagai bendahara. Bendahara terbaik sepanjang sejarah PAC Ngronggot.

Tanjungkalang juga dimungkinkan ikut mewarnai konferancab tahun ini. Pasalnya Rekanita Jazil yang notabene adalah kader terbaik Tanjungkalang kini banyak yang mengharapkannya menggantikan Rekanita Rulli sebagai Ketua PAC IPPNU Ngronggot untuk periode 2018-2020 mendatang. Dia sudah menjadi PH di Pimpinan Anak Cabang. Selain itu, di kaderisasi dia juga sangat profesional, terutama dalam menangani Makesta Raya 2017 lalu.

Demisioner Ketua IPPNU Ranting Klurahan juga tidak kalah populer, yaitu Rekanita Cholim. Kini dia sedang bertugas sebagai Sekretaris Panitia Konferancab XX, sebuah posisi strategis untuk memperlihatkan profesionalitas dirinya. Berdasarkan hasil survei, banyak anggota IPPNU yang mengakui loyalitas dan profesionalitas Rekanita Cholim. Dalam poling kami, dia merupakan salah satu kader yang elektabilitasnya masuk dalam tiga posisi teratas. Hal tersebut sangat wajar, sebab dia pernah memimpin Ranting Klurahan periode 2015-2017 dengan prestasi yang sangat gemilang.

Waka. Dakwah IPPNU PAC Ngronggot 2016-2018, Rekanita Luluk, juga berpotensi dapat banyak dukungan menuju kursi ketua, terutama dari pihak ranting Dadaoan. Sebab, Rekanita Luluk sebelumnya adalah Ketua IPPNU Ranting Dadapan pada tahun 2015-2017. Selain itu, dia juga selalu tenang dan bijak dalam menyikapi setiap permasalahan di organisasi.

Kader putri asal Sekaran-Kelutan juga ada yang sangat unggul. Dia adalah Rekanita Ida. Kini dia sedang menjalankan amanat organisasi sebagai Ketua IPPNU Ranting Kelutan periode 2017-2019. Di sisi lain, dia juga mendapat kepercayaan dari PAC menjadi Bendahara Panitia Penyelenggara Konferancab ke-20 ini. Komunikasinya dengan ranting lain sangat baik. Tak ayal jika kelak dirinya akan dicalonkan untuk menuju "Ngronggot Satu".

Rekanita Latif Betet dan Rekanita Sulis Ngronggot juga berpotensi maju dalam bursa pemilihan ketua IPPNU Anak Cabang Ngronggot. Walau pun namanya masih berada diurutan bawah, namun kurva itu bisa saja naik di detik-detik akhir Konferancab mendatang. Sebab, jika dilihat dari kualitas mereka berdua, nampaknya mereka sudah mumpuni untuk memikul beban Ketua PAC. Keduanya memiliki semangat yang jarang dimiliki kader-kader Pelajar Putri yang lain.

Namun kesembilan nama di atas tetap masih dalam bungkus "perkiraan". Bisa bertambah, dan sangat bisa berkurang. Bahkan mungkin juga bisa muncul nama baru yang tidak disangka-sangka sebelumnya. Akan tetapi, yang perlu digaris-bawahi adalah "mereka adalah kader-kader pelajar putri terbaik dari Ngronggot. Siapa pun kelak yang terpilih, maka harus kita hormati dan kita dukung sepenuhnya, tanpa mengingat-ingat lagi kompetisi saat Konferancab.

Selamat menyongsong datangnya Konferancab XX.!
Salam 3B.!