Biografi Rekanita Rully: Ketua IPPNU Anak Cabang Ngronggot Masa Khidmat 2016-2018

"Wanita bijak seperti angsa di atas air. Anggun meski tetap bekerja dan tetap tegar meskipun terluka," dua kalimat itulah yang menggambarkan sosok Ketua IPPNU Anak Cabang Ngronggot periode 2016-2018. Pemudi yang bernama Nurruli Fatur Rohmah alias Rully ini merupakan perempuan yang ulet dan sangat aktif. Tak ayal, pada konferensi anak cabang tahun 2016 lalu dia diberi kepercayaan untuk memimpin Pimpinan Anak Cabang dalam dua tahun berikutnya (2016-2018).

Rully ialah kader IPPNU yang lahir asli dari Nganjuk. Tepatnya pada tanggal 3 Agustus 1995 dari pasangan Bapak Zainuri (alm.) dan Ibu Sulasminirwati. Sejak kecil dia terlatih sebagai anak yang hidup sederhana. Sehingga sifat hedonisme benar-benar jauh dari dirinya. Selain itu, dia juga terdidik dalam keluarga santri yang sangat taat agama. Hingga kemudian dia mondok di PP Miftahul Mubtadiin Krempyang.

Di IPPNU, dia merupakan kader yang memiliki loyalitas dan militansi yang tinggi. Selain sebagai Ketua PAC, dia pernah mendapat amanah sebagai Bendahara PAC, Sekretaris PAC, hingga jadi Sekretaris Kaderisasi PC.

Jika syarat sebagai kader militan adalah telah mengikuti Makesta, Lakmud, dan Lakut, maka Rully-lah kader militan itu (salah satunya). Dia mengikuti Masa Kesetiaan Anggota Unggulan tahun 2015 di MWC NU Ngronggot, Latihan Kader Muda yang diselenggarakan PAC Tanjungabom di SMKN 1 Tanjunganom tanggal 28-30 Desember 2014, dan menyelesaikan Latihan Kader Utama PC IPNU-IPPNU Nganjuk pada tanggal 20-22 Desember 2014 di SMK NU Pace.

 

Foto Pasca Pelantikan Pengurus November 2016| Rekan Fiqhy, Rekan Farih, Rekanita Rully

Walau pun jenjang kaderisasinya dari atas ke bawah. Namun, tekadnya untuk menyelesaikan jenjang kaderisasi sangatlah kuat. Selain itu, pada masa itu situasi dan kondisi mendesak untuk segera mengikuti pelatihan kaderisasi yang ada, walau pun itu Lakut duluan. Konsekuensinya, Rully tidak lantas mendapatkan sertifikat Lakut-nya. Dia harus menuntaskan Makesta dan Lakmud dulu, baru sertifikat Lakut diberikan.

Di kaderisasi dia juga sangat aktif. Telah bersertifikasi sebagai Tim Pelatih dari PC IPNU-IPPNU Kabupaten Nganjuk, sebab telah mengikuti Dikpel 2013 dan EST Elite Special Trainer) tahun 2015.

Berbagai prestasi kepemimpinan organisasi telah ia peroleh. Selain di IPPNU, ia pun juga pernah menjadi Presiden BEM STAI Darussalam Krempyang. Kini ia sudah demisioner di PAC dan BEM dan sedang menempuh S2 di IAIN Kediri, serta mengandikan diri sebagai Staff administrasi di sebuah Yayasan Pendidikan.[]

Kabinet Kepengurusan PAC IPPNU Kecamatan Ngronggot Masa Khidmat 2016-2018

Penulis: Syarif Dhanurendra (Waka. Departemen Pengembangan Organisasi dan Kaderisasi PAC IPNU Kec. Ngronggot Periode 2014-2016)